Cara Memulai Bisnis Dekorasi Pernikahan agar Sukses

Memulai sebuah bisnis dekorasi pernikahan sangatlah mudah namun sama seperti bisnis lainnya sangat penting melakukan penelitian dan kerja keras untuk membantumu meminimalisir pengeluaran dana pada awal bisnis dan menghasilkan uang ketika bisnis sedang dibawah angin. Manajemen waktu akan menjadi kunci kesuksesan, kamu akan dikelilingi dengan layanan yang akan kamu berikan dan kostumer yang akan mengapresiasi hasil kerja mu. Sangat membantu jika kamu memiliki pengelaman bekerja di industri dekorasi sebelum memulai bisnismu sendiri, namun pengalaman tidaklah terlalu penting jika kamu memiliki passion dan kemampuan yang dibutuhkan untuk memulai dan menjalankan perusahaan dekorasi pernikahan agar sukses dan banyak orang yang mengapresiasi.

Hal-hal yang kamu perlukan:

Website dan layanan web hosting.
Foto-foto dan testimonial dari berbagai hasil karya yang telah kamu kerjakan (jika tersedia).
Kantor atau ruangan kantor di rumah.
Email dan nomor ponsel agar klien dapat menghubungimu.
Komputer untuk menyimpan informasi keuangan, kontrak klien dan detail-detial, dan semua bahan yang berhubungan dengan pekerjaan.

Hal pertama yang harus kamu lakukan adalah menentukan ceruk bisnis yang akan kamu ambil, apakah dekorator kue pernikahan, dekorator bunga pernikahan, atau lebih ke dekorator pernikahan yang general, tentukan dengan matang sesuai dengan passion dan kemampuan yang kamu miliki. Hal ini sangat membantu meningkatkan layanan dan juga mendapatkan kostumer yang tertarget dan juga membantumy menemukan suplai dan sumber daya yang akan sangat penting untuk didapatkan. Daftarkan bisnis yang kamu punyai dan dapatkan sebuah nomor ID pajak. Hal ini bisa dilakukan dengan menggunakan beberapa situs online atau layanan legal.

Langkah selanjutnya adalah membuat website, ini merupakan salah satu senjata paling penting untuk memasarkan bisnis yang kamu miliki. Sebuah website harus berisikan semua informasi kontak yang kamu miliki (nama, nomor, alamat, email, jam kerja). Beri waktu ekstra untuk memastikan websitemu sesuai dengan pekerjaan dan seleramu, kamu ingin situsmu menjadi representasi dari pekerjaan dan model bisnis yang kamu miliki. Tunjukan beberapa sampel dari hasil karya yang telah kamu kerjakanlewat situs, jika mungkin.

Kumpulkan sebuah portfolio untuk menunjukan semua hasil kerjamu. Jika kamu tidak mempunyai foto yang bagus, ambil foto cuma-cuma dari acara pernikahan keluarga dan lalin-lain. Tentukan sebuah lokasi untuk pertemuan dengan klien potensial. Hal ini bisa dilakukan di rumah, kantor sewaan, atau sebuah restoran. Temukan tools pemasaran paling efisien dan terjangkau. Buat layananmu lewat selebaran cetak atau kupon, pasarkan lewat jalur situs-situs pernikahan dan situs sosial media dan dorong agar klien yang telah kamu handel agar menginformasikannya pada teman, keluarga, ataupun teman kerja.